Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.

INFO YUROP [Europe] TRIP Nov. 2024 - Jan. 2025

😂😅😅

Gk lama ke Italynya Hu.. Cuma beberapa hari 😅sama keluarga kakak juga, gk tau bisa ketemuan apa enggak, apa mau nyamperin nanti ke hotel? 😅 *canda canda
wah boleh tuh haha canda
 
Terakhir diubah:
IMG-20241220-184123.jpg

Stamppot is a traditional Dutch dish made from a combination of potatoes mashed with one or several vegetables and typically garnished with sausages [source: google, Pict.:private property]
 
Terakhir diubah:
- 8; Dusseldorf, Germany -
Keluarga kakak gw punya kebiasaan untuk menghabiskan waktu keluarga di weekend, entah berkunjung ke Museum (her children loves museum, really), atau ke luar kota, entah karena lg ada gw di sana atau memang kebetulan, kita pergi ke kota di Jerman, Dusseldorf, buat ngeliat Christmas market di sana (kayak pasar malamnya Indonesia). Perjalanan ditempuh dengan mobil dr rumah kakak selama 2-3 jam perjalanan, vibes ketika melewati perbatasan Jerman dari Belanda itu beda bgt, kalo tol nya Belanda, kanan kiri penuh pemandangan yang hijau2, sdgkan di Jerman, vibesnya lgs gloomy, kanan kiri pemandangannya rerumputan liar warna coklat, gk ada seger2nya, dan info dari kakak gw, kalau tingkat depresi di Jerman itu tinggi karena pengaruh dari cuaca, banyak yang menderita SAD (Seasonal Affective Disorder) atau bisa dibilang winter depression, karena matahari hampir gk pernah muncul kalau winter di Jerman, sama seperti kalau di Indonesia tu, jam 6 pagi tp mendung dan gelap, kalau di Jerman saat Winter bisa setiap hari mendung, makanya org2sana suka sama negara tropis karena mereka kekurangan sinar matahari, literally.

Selama di Jerman, kita stay di hotel Novotel, begitu selesai check in, kita langsung ke Dusseldorf Flughafen (stasiun keretanya Jerman) utk menuju ke Christmas market, beli tiket di Jerman agak menyusahkan, karena rata2vending machine yang ada hanya menerima e-money dari bank Jerman, setelah coba beberapa kali beli tiket di vending machine gagal trs, akhirnya kita beli lgs dari customer service, lumayan menghabiskan waktu, rata2customer service di sana letaknya bukan di lorong, tapi jauh di sudut, terpencil dan tidak terlihat, karena memang seharusnya beli tiket sudah lgs dari vending machine itu, tp kl bukan org lokal sana, pasti kesulitan dgn pembayaran, jd mending lgs ke customer service aja utk amannya. Dari stasiun, kita jalan kaki agak lumayan jauh..800meter kayaknya hiks lupa, somehow udara di Jerman lebih dingin dr Belanda karena tempatnya lebih tinggi, dengan suhu 3°, ketika jalan kaki, muka gw beku, tangan shaking, tapi badan panas keringetan, karena gw pake coat tebel dan panjang sampe betis. Di sana kita jajan waffles, apel strudel, crepes, beer lokal ciri khas Jerman (ibarat bandrexnya Indonesia 😆), trs di sana ada Ferris wheel yg guede, cakep karena malam hari semua lampu nyala, rame bgtttt ya namanya juga pasar malam 🫠.
Selesai keliling, kita cari tempat makan, hampir semuanya di sana penuh, kalaupun ada, kita WL sekitar kurleb 1 jam, akhirnya kita mutusin makan di Zero-Banchi; Hokkaido Kitchen, ramen sounds great in the cold weather like this. Nice food, otentik ramen dengan topping seaweed dan chicken karaage, kuahnya gak kental tp kaldunya berasa bgt, minusnya itu tempat makannya sempit banget, di sana tu kl bukan fine dining, resto2pinggir jalan tu dibuat seminimalis mungkin, kl lg winter kayak gini, pake coat yg super tebel cuma akan menyusahkan ketika di resto 🥲 it takes so much space just for a coat.. Huft🫠
Selesai makan, kita balik ke hotel dan besoknya pulang ke Belanda, yup, cuma semalam aja di Jerman, gk usah lama2karena tujuannya cuma jajan di Christmas market aja, selama di sana, gw jalan kaki lbh dr 13.000 langkah, like I said before.. Keluarga kakak gw itu pada kuat2bgt jalannya, apalagi keponakan yg cowok yg udah kuliah skrg, kakinya kayak jerapah 🫠🫠, 1 langkah dia bisa jadi 2 langkah gw 😌.
 
Terakhir diubah:
- 9; Drunnen [2] -

Mencoba untuk menyelesaikan apa yang saya mulai, sedikit cerita di Drunnen lagi, karena saat ke sana waktu Winter, ada satu hari di komplek kakak di mana jalanan di blokir di beberapa area dan dijadikan pasar kaget tapi temanya natal (Christmas market gitu). Saat itu gw mencoba memberanikan diri untuk keluar rumah sendiri, dengan berbekal data hape dan uang, gw samperin lah tu pasar kaget, dari jauh udah seru banget, pepohonan dipasangin lampu di ranting-rantingnya, banyak pohon cemara (jgn baca pake nada ya), trs lagu-lagu Natal udah kedengeran sebelum sampai lokasi.
Jarak dari rumah enggak begitu jauh, bisa jalan kaki, sekitar 800 meter an lah, dan emang gk ada angkot atau opang juga di sana, motor juga cuma satu dua biji keliatan, alat transportasi paling mobil atau sepeda, fun fact, sepeda menjadi tahta tertinggi di jalanan, kl ada sepeda lewat dan mobil gk berhenti, mobilnya yang salah. Kalo di dalam swayalan, tahta tertinggi jatuh sama para lansia yang menggunakan kursi roda otomatis yang kayak mobil2an buat bocah (kebayang gk? Ywdahlah ya begitu).
Lanjut ceritanya, jadi Christmas market di sana itu punya cerita, semacam tema, menceritakan ttg kehidupan org Belanda jaman dlu di sana itu susah bgt dpt makanan, orang-orang kampung sana (like I said, Drunnen is 'kampung' there) berpakaian lusuh dan ada saat Christmas sedang ada wabah penyakit, dulu juga masih percaya dengan witchcraft and things related, jadi saat sdg merayakan Natal skrg ini, banyak perempuan yang menggunakan pakaian jaman victorian warna hitam, lusuh dan beberapa memerankan orang tua dan penyakitan, para pria menggunakan kostum jas tuxedo lengkap dengan topi tinggi, kumis dan pipa asap utk merokok (sayang gk sempet di foto), tapi pertama kali gw sampai di sana, gw disambut sama orang yang menggunakan kostum alien, trs ada juga kostum Santa (pastilah), ada juga kostum orang pakai pohon Natal. Banyak banget stand makanan dan aksesoris, bahkan ada satu stand yang khusus jualan produk dr Indonesia, ada makanan, segala macam kerupuk, bumbu dapur kalengan, kacang2an, aksesoris banyaknya seperti pigura, pajangan, tempelan pintu, handicraft, lilin, macem2, ada kupu2yang di awetin, tapi sayang harganya mahal bgttt 🥲 rata-rata £20 ke atas, pada saat itu kl di kurs in ke Rupiah sekitar 300ribuan hiks.. Yasudahlah jajan Street food aja deh, trs pulang mampir ke mini market, coklat Milka lagi diskon jd cuma £0.99 (cent) atau sekitar Rp. 16ribu aja, agak kalap belinya, gk bisa liat coklat murah dasar, terus beli Vibrator mumpung lagi jalan sendiri gk sm kakak 😂, Vibrator lg diskon, dr £20 jd £11 atau sekitar Rp. 180rb, udah gitu dibeliin sama keponakan (makasih ya 🥰), jd gas aja lgs. Gak sadar kelilingan waktu dah mulai gelap, langitnya amazing banget tapi lupa kalo gk bawa kacamata dan saat itu gw lagi di komplek orang yang luasnya gak nanggung-nanggung, the street all look the same, okay.. Agak panik dikit, jalan pelan2dan berusaha mengingat patokan rumah, tanda atau hiasan Natal di luar, papan nama jalan, juga sesekali liat google maps, sebenernya bisa aja minta salah satu anak kakak gw nyusulin, tp gw pikir masih di sekitar situ jd gw coba sendiri dlu aja, sampe rumah juga walau agak lama wondering 😂.

Next, trip ke Roma selama 4 hari yang isinya jalan kakiiiiiii setiap hari 😌🫠
 
Terakhir diubah:
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd